Bebarapa bulan ini saya sering bepergian di Kota Solo, tujuannya bukan untuk belanja tapi iseng untuk mencari kuliner khas Kota Solo. Saya dengan teman saya Devi, Dessy dll, yang hobi kulinerpun sangat antusias untuk mencari makanan khas dari Kota Solo yang terkenal itu,diantaranya ada beberapa tempat yang sudah kami kunjungi adalah :
1. Soto Gading
![]() |
http://gowithdflow1984.blogspot.com/photo |
Soto Ayam 'Gading'
Jl.Brig.Jend Sudiarta No.75, Gading
Solo, Jawa Tengah
Untuk
2. Nasi Liwet&Nasi Gudeg
![]() |
http://gowithdflow1984.blogspot.com/photo |
Untuk kuliner satu ini sebenarnya mudah untuk menemukannya, tapi biasanya warung nasi liwet dan nasi gudeg bisa kita jumpai di beberapa ruas jalan di Kota Solo pada saat malam hari saja. untuk harga seporsi sangat murah kok,mungkin kalau ditambah lauk yang bwuanyaaak dan nambah lagi porsinya ya jadi mahal :D
3. Selat Mba lies
![]() |
http://gowithdflow1984.blogspot.com/photo |
Di Warung Selat Mba Lies, ada menu lain juga lho seperti sop matahari,sop gelantin dan lain2 yang pasti rasanya enak kok :')
![]() |
http://gowithdflow1984.blogspot.com/photo |
Alamat :Jl. Yudistira Gang II / 42 Solo Kota/Serengan
Warung tokyo, atau disingkat Menjadi Warto adalah salah satu warung di kota Surakarta yang menyediakan masakan Jepang. Alamatnya di Jalan Dr Soepomo, Surakarta (depan sriwedari), meskipun warung tenda ini tempatnya kecil dan sederhana, namun warung ini ramai oleh pembeli. Untuk rasa, makanan ini cukup enak,namun sayangnya untuk chicken teriyaki yang saya makan tidak sempat saya photo :D . Menurut orang-orang menu yang paling disukai di warung ini adalah beef katsu, tapi saya dan teman saya belum sempet coba jadi ga bisa saya komentari :D
6. Resto Lombok Ijo
Alamat Resto Lombok Ijo. Jl gajah mada. Surakarta
Menu makanan di Resto ini murah untuk ukuran pekerja dan pas juga untuk kantong mahasiswa, tapi untuk suasananya menurut saya cocok sekali buat kumpul dengan keluarga. Di Resto ini menyediakan sayur asem dan sop buntut juga, kalau saya rasakan sambal bawangnya lebih pedaazz dibanding lombok ijo,cuma yang saya heran ketika saya dan teman saya pesan telur penyet kami sempat bingung kenapa telur yang dipenyet bukan telur dadar tapi telur rebus,mungkin apa memang khas dari Resto tersebut telurnya dibuat seperti itu.
0 komentar:
Posting Komentar